Berita Terkini

BPJS MENAMBAH KENYAMANAN KERJA PEGAWAI KPU

Hupmas, SURABAYA– Menindak lanjuti Surat Edaran KPU RI Nomor: 283/KPU/V/2016  tanggal 25 Mei 2016 Perihal Pendataan Biodata Anggota KPU Non-PNS dan Pegawai Pemerintah Non Pegawai Negeri (PPNPN), yang didasarkan pada pasal 11 ayat (1) dan pasal 168 Perpres No 19 tahun 2016 Tentang Perubahan kedua Perpres Nomor 12 tahun 2013 Tentang Jaminan kesehatan, maka KPU Kota Surabaya melakukan pendataan terhadap Anggota KPU non-PNS dan Pegawai Pemerintah Non Pegawai Negeri (PPNPN). Sesuai Perpres Nomor 12 Tahun 2013 tersebut, Pemberi Kerja wajib mendaftarkan dirinya dan pekerjanya sebagai Peserta Jaminan Kesehatan kepada BPJS Kesehatan.   Komisioner KPU Surabaya Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, dan Pengembangan Informasi, Nur Syamsi, mengatakan bahwa pelaksanaan Perpres mengenai Jaminan Kesehatan  di lingkungan KPU ini adalah salah satu bukti komitmen dalam rangka menunjang penguatan kelembagaan KPU. Dengan dijaminnya biaya kesehatan melalui kepesertaan BPJS, diharapkan para pegawai akan merasa lebih nyaman dalam melakukan tugas sehari-hari. Sebab, mereka tidak lagi dipusingkan dengan alokasi dana kesehatan mereka. “Kenyamanan ini selanjutnya akan memberi dampak terhadap output kerja para pegawai,” pungkas pria asal Lamongan tersebut.

KUNJUNGAN KPU BENGKULU TENGAH, TUKAR WAWASAN ANTISIPASI CALON TUNGGAL

Hupmas, SURABAYA – Pengalaman penyelenggaraan Pemilihan Walikota dan Wakil Walikota Surabaya Tahun 2015 yang berjalan lancar membuat beberapa KPU kabupaten/kota tertarik untuk bertukar wawasan dengan KPU Kota Surabaya. KPU Bengkulu Tengah salah satunya. KPU Bengkulu Tengah melaksanakan Studi Banding ke KPU Kota Surabaya pada hari Senin (30/5/2016) dalam rangka menambah referensi tentang pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Serentak terutama terkait dengan peran KPU Kota Surabaya dalam mengantisipasi adanya Calon Tunggal di Pilkada 2015.            Rombongan studi banding yang terdiri dari Komisioner KPU Bengkulu Tengah Divisi Sosialisasi Drs. BJ. Karneli, Sekretaris KPU Kabupaten Bengkulu Tengah Raja Sahnan, SP dan Kepala Sub Bagian Program dan Data M. Karimanto, S.Sos diterima oleh anggota KPU Kota Surabaya Divisi Sosialisasi, Nur Syamsi, S.Pd, Sekretaris KPU Kota Surabaya Drh. Sunarno Aristono, M.Si beserta seluruh Kepala Sub Bagian di lingkungan Sekretariat KPU Kota Surabaya.           BJ. Karneli mengungkapkan bahwa Kabupaten Bengkulu Tengah akan menyelenggarakan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati tahun 2017. Selain untuk bersilaturahmi dengan jajaran KPU Kota Surabaya, kedatangan pertama kali ke Kota Surabaya ini untuk belajar dan mendapatkan gambaran yang lebih jauh tentang peran KPU Surabaya dalam hal mengantisipasi Calon Tunggal di Pilkada. “Surabaya itu unik dan menarik untuk diamati, awalnya diprediksi muncul Calon Tunggal namun pada perpanjangan pendaftaran akhirnya muncul kompetitor,” tambah Karneli. Selain itu, ada kekhawatiran dari pihak penyelenggara akan munculnya Calon Tunggal dengan melihat kelesuhan di masyarakat Bengkulu Tengah dalam pelaksanaan Pilkada 2017. Oleh karenanya, KPU Bengkulu Tengah tertarik untuk mempelajari apa saja yang dilakukan oleh KPU Kota Surabaya untuk mengantisipasi Calon Tunggal.           Nur Syamsi, mewakili Komisioner KPU Kota Surabaya menjelaskan bahwa yang dilakukan KPU Surabaya adalah dengan terus menjalin komunikasi melalui berbagai forum dengan para tokoh masyarakat dan semua partai politik yang ada di Kota Surabaya, terus menyampaikan berbagai peraturan dan perkembangan yang terkait dengan pencalonan, dan yang lebih penting dari semua, komunikasi yang dibangun tersebut adalah sikap netralitas dan independensi. “Karena sikap inilah yang akan menjaga para komisioner dalam menjalankan tugas-tugas sesuai dengan peraturan yang telah ditentukan,” tambah Pak Syamsi begitu beliau biasa disapa.           Sekretaris KPU Kota Surabaya, Sunarno Aristono menambahkan wajar jika dalam Pilkada 2015, Kota Surabaya menjadi sorotan, hal tersebut mengingat Surabaya dianggap tidak hanya sebagai barometer di Jawa Timur saja namun juga menjadi barometer di tingkat nasional, sehingga jangan sampai ada preseden yang tidak baik terhadap proses demokrasi di Kota Surabaya. Studi banding ini diakhiri dengan saling tukar cinderamata serta foto bersama.

SEGERA LAKSANAKAN BIMTEK PENULISAN ARTIKEL DAN BERITA UNTUK PENGEMBANGAN WEBSITE

Hupmas, SURABAYA- Tidak kenal maka tidak sayang, sebuah ungkapan yang menginspirasi kegiatan Workshop Jurnal Suara yg dilakukukan Kamis (25/05/2016) oleh KPU Provinsi Jawa Timur. Peserta yang semula kurang memahami penulisan berita dan artikel untuk media informasi lembaga kini sudah memahami dan bahkan antusias untuk menulis. Kegiatan yang menghadirkan narasumber dari praktisi media itu dilaksakan seharian penuh. Narasumber dari Penanggung Jawab Beritajatim.com, Ainur Rohim, menjelaskan tentang teknik dasar penulisan berita online dan pengembangan website. Sementara Edy M. Yakub (Redaktur Antara Jatim) membahas teknik penulisan artikel jurnal. Workshop diakhiri dengan sesi pembahasan rencana tindak lanjut. Dalam sesi ini, Komisioner KPU Jawa Timur Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, dan Pengembangan Informas, Gogot Cahyo Baskoro yang memimpin sesi menyampaikan bahwa KPU kabupaten/kota harus melaksanaan bimtek penulisan artikel dan berita di masing-masing satker. “Saya berharap bimtek yg dilakukan dimasing-masing kabupaten/kota diharapkan akan mampu memberikan nilai lebih bagi pengembangan website masing Satker,” tegas Gogot. Terhadap instruksi KPU Jawa Timur tersebut, KPU Surabaya akan segera menindaklanjuti. Komisioner KPU Surabaya Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih dan Pengembangan Informasi, Nur Syamsi, mengatakan bahwa KPU Surabaya akan segera mengadakan bimtek yang akan diikuti oleh seluruh komisioner dan staf KPU Surabaya. Bimtek akan dilakukan bersamaan dengan kegiatan rutin Reboan yang telah berjalan selama ini. “Harapannya, setiap komisioner dan staf akan punya kemampuan menulis artikel dan berita yg akan mengisi laman KPU Surabaya,” ujar Nur Syamsi. Pria asli Lamongan itu menjelaskan, semakin banyak berita yg memuat aktivitas KPU dipublikasikan, maka masyarakat akan semakin tahu fungsi dan tugas lembaga penyelengga pemilu di tengah iklim demokrasi yg sudah menjadi pilihan bangsa ini. “Dengan demikian masyarakat akan semakin kenal dan sayang terhadap KPU sebagai salah satu pilar demokrasi,” tambah Nur Syamsi.

SENAM INDOOR, LANJUT BULUTANGKIS

Hupmas, SURABAYA- Hari Jumat (27/05/2016) benar-benar menjadi Jumat Sehat bagi KPU Surabaya. Pukul 07.30, Komisioner dan Staf Sekretariat melaksanakan senam pagi. Karena cuaca hujan, senam pagi yang biasanya digelar di halaman depan Kantor KPU Surabaya dipindah ke Ruang Graha Swara Lantai 3 KPU Surabaya. Setelah senam, komisioner dan beberapa staf Sekretariat berolah raga bulutangkis bersama. Selain senam pagi, untuk menambah kebugaran fisik beberapa staf dan komisioner melakukan kegiatan olah raga dengan bermain bulutangkis.

WORKSHOP JURNAL SUARA UNTUK TINGKATKAN PENGELOLAAN INFORMASI

Hupmas, SURABAYA- Tekad KPU Provinsi Jawa Timur untuk melaksanakan penguatan kelembagaan dalam bidang pengelolaan informasi semakin kuat. Hal ini dibuktikan dengan kegiatan Workshop Jurnal Suara yg diselenggarakan Kamis, 25 Mei 2016. Kegiatan workshop dilaksanakan di Kantor KPU Jawa Timur dan diikuti oleh Para Komisioner KPU kabupaten/kota Se-Jawa Timur yang membidangi divisi sosialisasi. Komisioner KPU Provinsi Jawa Timur Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, dan Pengembangan Informasi Gogot Cahyo Baskoro mengatakan, kegiatan workshop ini bertujuan agar ke depan pengelolaan pemberitaan di masing-masing satker kabupaten/kota lebih baik. Gogot menambahkan pengelolaan informasi menjadi penting bagi setiap lembaga publik seperti KPU. Sebab, informasi yang disampaikan kepada publik akan menjadi cerminan bagi masyarakat dalam melihat baik buruknya sebuah lembaga. “Untuk menumbuhkan kepercayaan masyarakat, pengelolaan informasi di KPU kabupaten/kota harus semakin baik,” tutur pria yang akrab disapa Gus Gogot tersebut.

REBOAN DENGAN NATIVE SPEAKER DARI AMERIKA SERIKAT

Hupmas, SURABAYA- KPU Kota Surabaya kembali mendapat kunjungan istimewa yaitu Andrew Garner, Ph.D dari University of Wyoming, Loramie, WY, Amerika Serikat. Setelah sempat melakukan kunjungan pada Juni 2015 lalu, Rabu (25/5/2016), Andrew kembali mengunjungi KPU Surabaya untuk menjadi narasumber dalam acara Reboan. Seperti diketahui, dua minggu lalu, Reboan KPU Surabaya membahas mengenai Pemilu Di Amerika Serikat dengan narasumber Staf KPU Surabaya Subbag Program dan Data Arif Wijaksono. Untuk memperdalam pengetahuan mengenai Pemilu Di Amerika Serikat, diskusi Reboan kali ini menghadirkan Andrew Garner. Dalam penjelasannya, Andrew menjelaskan bagaimana pencalonan kandidat presiden Amerika Serikat. ”Di Amerika Serikat, calon yang akan diusung tidak serta merta ditentukan oleh pimpinan partai politik,” tutur Andrew. Andrew juga menguraikan bagaimana peran lembaga penyelenggara pemilu Amerika Serikat dalam meningkatkan partisipasi pemilih. ”Partisipasi pemilih adalah domain dari kandidat dan partai politik,” kata Andrew. Demikian pula dengan daftar pemilih. Menurut Andrew, warga negara yang ingin menggunakan hak pilihnya harus mendaftarkan diri ke kantor pemerintah setempat.