Berita Terkini

KPUSBY-Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Surabaya melaksanakan Rapat Evaluasi Capaian Kinerja Triwulan III Tahun 2025 yang bertempat di Ruang Rapat Lt.II Kantor KPU Kota Surabaya, pada Kamis (06/11/2025). Kegiatan ini dihadiri oleh Ketua, Anggota, Sekretaris, dan seluruh staf sekretariat KPU Kota Surabaya. Rapat ini dilaksanakan sebagai bagian dari upaya peningkatan akuntabilitas dan efektivitas pelaksanaan program serta kegiatan dalam rangka mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik di lingkungan KPU Kota Surabaya. Dalam sambutannya, Ketua KPU Kota Surabaya, Soeprayitno, menegaskan capaian kinerja yang diperoleh ini merupakan hasil komitmen dan kolaborasi dari seluruh subbagian. “Setiap subbagian memiliki peran strategis dalam mendukung tercapainya tujuan lembaga. Oleh karena itu, seluruh jajaran harus memastikan bahwa setiap program dan kegiatan dilaksanakan dengan penuh tanggung jawab, disiplin, dan selaras dengan indikator kinerja yang telah ditentukan,” ujar Soeprayitno. Sekretaris KPU Kota Surabaya, Titus Saptadi, memaparkan dasar pelaksanaan rapat internal capaian kinerja triwulan III tersebut dari laporan hasil evaluasi Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) dari Inspektorat KPU RI. Divisi Perencanaan, Data dan Informasi, Naafilah Astri Swarist juga menambahkan karena kerja-kerja KPU adalah kerja administratif kita semua dituntut untuk detail tidak hanya saat tahapan, tapi juga non tahapan. Evaluasi merupakan satu kesatuan dalam rangka pertanggungjawaban keuangan maupun kinerja lembaga pemerintah. Selamat kepada KPU Kota Surabaya atas capaian tertinggi diantara KPU kabupaten/kota se Jawa Timur.(RM.dkk)

KPUSBY-Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Surabaya melakukan kunjungan dan forum diskusi kepemiluan bersama DPC Partai Persatuan Pembangunan (PPP) pada Selasa, 4 November 2025. Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya KPU Kota Surabaya dalam memperkuat komunikasi, koordinasi, dan sinergi dengan partai politik peserta Pemilu. Kunjungan yang dipimpin langsung oleh Ketua KPU Kota Surabaya, Soeprayitno beserta Anggota Komisioner Naafilah Astri Swarist, Bakron Hadi, Jatayu Kresna Tama, dan Titus Saptadi selaku Sekretaris KPU Kota Surabaya ini disambut langsung oleh Pengurus PPP. Dalam sambutannya Soeprayitno menyampaikan bahwa kunjungan kerja yang dilaksanakan oleh KPU Kota Surabaya bertujuan mewujudkan demokrasi yang aktif. ”Melalui kunjungan dan forum diskusi ini, kami ingin menerima masukan dan saran yang membangun untuk penyelengaraan Pemilu yang mendatang,” ujar Soeprayitno. Ia menambahkan bahwa komunikasi yang menjadi kunci untuk mewujudkan pemilu yang berintegritas dan partisipatif. Sementara itu, perwakilan dari PPP menyambut baik inisiatif KPU Kota Surabaya ini. Mereka menilai kegiatan semacam ini penting untuk memperjelas teknis pelaksanaan Pemilu, sekaligus menjadi wadah menyampaikan aspirasi serta kendala yang dihadapi partai politik di lapangan. Dalam sesi tanya jawab, Pengurus PPP mempertanyakan mengenai mekanisme penetapan jumlah kursi dan penataan daerah pemilihan dalam Pemilu anggota DPRD. “Dasar untuk penetapan jumlah alokasi kursi anggota DPRD adalah jumlah penduduk dimana kewenangannya dimiliki oleh Kementrian Dalam Negeri” jelas Naafilah Astri Swarist. Kunjungan ditutup dengan saling bertukar cinderamata antara KPU Kota Surabaya dan DPC PPP Kota Surabaya.(RM.dkk)

KPUSBY-Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Surabaya mengikuti kegiatan Bimbingan Teknis Penyelenggaraan Sistem Pengendalian Intern Pemerintah (SPIP) dan Pembangunan Zona Integritas (ZI) bagi Komisi Pemilihan Umum Kabupaten/Kota se-Jawa Timur pada Senin, 3 November 2025. Kegiatan ini diselenggarakan oleh KPU Provinsi Jawa Timur secara daring, mulai pukul 10.00 WIB hingga pukul 13.00 WIB. Kegiatan ini diikuti oleh Soeprayitno selaku Ketua, Anggota KPU Kota Surabaya Jatayu Kresna Tama, dan Satuan Tugas SPIP KPU Kota Surabaya. Acara dibuka oleh Aang Kunaifi, selaku Ketua KPU Provinsi Jawa Timur, yang dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas kinerja KPU Kabupaten/Kota se-Jawa Timur dalam penyelenggaraan SPIP. Berkat capaian tersebut, KPU Provinsi Jawa Timur berhasil meraih peringkat 10 besar terbaik dalam Penyelenggaraan SPIP di antara seluruh satuan kerja KPU se-Indonesia. Materi pertama adalah terkait Penyelenggaraan SPIP bagi Komisi Pemilihan Umum Kabupaten/Kota se-Jawa Timur. Beberapa poin penting yang disampaikan yaitu, pentingnya komitmen pimpinan dan seluruh jajaran dalam membangun budaya pengendalian di lingkungan KPU dan langkah-langkah implementasi SPIP di lingkungan kerja. Materi kedua adalah terkait Langkah-Langkah Strategis dalam Rangka Percepatan Pelaksanaan Pembangunan Zona Integritas pada Satuan Kerja di Lingkungan Komisi Pemilihan Umum Kabupaten/Kota se-Jawa Timur. Beberapa poin penting yang disampaikan yaitu, tata cara pembentukan Tim Zona Integritas dan strategi implementasi dan monitoring pembangunan ZI.(RM.dkk)

KPUSBY-Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Surabaya mengadakan Sinau Demokrasi dan Pemilu (SiDePe) sesi 16 pada Senin, 3 November 2025 di ruang rapat lantai 1 dengan tema Teologi Kepemiluan. Ketua Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat, dan SDM, Subairi, dalam sambutannya menekankan bahwa SiDePe merupakan penguatan internal di masa non tahapan. Harapannya, agar lebih siap menyongsong pemilu 2029. Acara dilanjutkan dengan penyampaian materi dari narasumber, Dosen Universitas Islam Negeri Sunan Ampel (UINSA) Surabaya, Akhmad Yunan Athoillah. Ia menyampaikan tentang Teologi kepemiluan yang merupakan pendekatan yang melihat pemilu bukan hanya sebagai proses politik, tetapi bagian dari tanggung jawab spiritual. "Pemilu menjadi sarana menegakkan nilai keadilan dan kebaikan dalam masyarakat," ujarnya. Yunan mengatakan bahwa Pemilu bertujuan menegakkan nilai kemanusiaan, kemaslahatan, dan keadilan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara melalui pemimpin yg amanah dan berpihak pada keadilan sosial. Selain itu, ia juga menyampaikan tantangan yang sering dijumpai, seperti apatisme politik di kalangan umat, politik uang dan pragmatisme, serta polarisasi dan ujaran kebencian. Terakhir, Yunan menegaskan bahwa partisipasi dalam pemilu merupakan kontribusi membangun masyarakat adil, sejahtera, dan berakhlak. Acara ini diikuti Anggota KPU Kota Surabaya, staf subbag Parmas SDM, CPNS, serta mahasiswa magang.(RM.dkk)

KPUSBY-Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Surabaya melaksanakan Kunjungan dan Forum Diskusi Kepemiluan di Kantor DPD Partai Ummat tingkat Kota Surabaya pada Kamis, 30 Oktober 2025. Kegiatan ini dihadiri oleh Soeprayitno selaku Ketua, Anggota KPU Kota Surabaya Naafilah Astri Swarist dan Bakron Hadi, serta Sekretaris KPU Kota Surabaya, Titus Saptadi. Kunjungan KPU Kota Surabaya diterima langsung oleh Ketua Partai Ummat Kota Surabaya, serta Jajaran Pengurus Partai Ummat Kota Surabaya. Soeprayitno, selaku Ketua KPU Kota Surabaya dalam sambutannya menyampaikan bahwa masukkan dan saran yang diajukan oleh seluruh partai politik dalam program audiensi akan dilaporkan ke KPU RI melalui KPU Provinsi Jawa Timur. Pengurus Partai Ummat menanyakan mengenai mekanisme pendaftaran dan verifikasi partai politik di masa mendatang. Bakron Hadi, selaku Ketua Divisi Teknis Penyelenggaraan, menjawab, "Ketentuan yang berlaku sekarang masih mengaju pada Undang-Undang Nomor 7 tahun 2017, di mana tahapan pendaftaran dan verifikasi dilaksanakan 2 tahun sebelum hari pemungutan suara." Naafilah Astri Swarist, selaku Ketua Divisi Perencanaan, Data, dan Informasi menegaskan, "KPU Kota Surabaya pasti akan melakukan sosialisasi apabila nanti terdapat peraturan terbaru mengenai tahapan pendaftaran dan verifikasi pemilu, serta tahapan lainnya." Kegiatan ditutup dengan pemberian cinderamata oleh Naafilah Astri Swarist selaku Ketua Divisi Perencanaan, Data, dan Informasi KPU Kota Surabaya.(RM.dkk)

KPUSBY-Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Surabaya menyelenggarakan Pelatihan Petugas Upacara pada Rabu, 29 Oktober 2025 di halaman kantor KPU Kota Surabaya. Kegiatan ini bekerja sama dengan Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kota Surabaya serta Duta Pancasila Paskibraka Indonesia (DPPI) Kota Surabaya. Sekretaris KPU Kota Surabaya, Titus Saptadi, menjelaskan bahwa pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan serta kedisiplinan seluruh jajaran dalam melaksanakan upacara sesuai tata upacara yang benar. Sementara itu, Ketua KPU Kota Surabaya, Soeprayitno, juga menyampaikan bahwa kegiatan ini tidak hanya melatih keterampilan, tetapi juga mengandung makna filosofis. “Upacara bukan sekadar kegiatan seremonial, tetapi juga bentuk penghormatan terhadap nilai-nilai kebangsaan untuk memperkuat rasa cinta tanah air,” ujarnya. Kegiatan ini diikuti oleh seluruh jajaran sekretariat KPU Kota Surabaya. Turut hadir dalam kegiatan, Katimja Hubungan Antar Lembaga Bakesbangpol Kota Surabaya, Agus Setyoko.(RM.dkk)