Berita Terkini

Hupmas, SURABAYA – Senin pagi (06/01/2020), KPU Surabaya laksanakan Apel pagi pertama di tahun 2020 sekaligus sebagai persiapan pelaksanaan tahapan Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Surabaya Tahun 2020. Dipimpin langsung oleh Sekretaris KPU Surabaya, Sunarno Aristono, Apel diikuti oleh Kasubbag dan Staf Sekretariat KPU Surabaya. Sunarno Aristono berpesan kepada seluruh staf agar tetap semangat dalam bekerja, terutama dalam melaksanakan tahapan Pilwali 2020. “Diawal tahun 2020 ini, mari kita tingkatkan semangat dalam bekerja, terlebih ditahun ini kita menyelenggarakan Pilwali 2020. Tahapan terdekat adalah pembentukan Badan Adhoc/PPK (Panitia Pemilihan Kecamatan) serta kegiatan lainnya, tetap semangat dan jaga kesehatan,” pesan Sunarno. Lebih lanjut, pria yang akrab disapa Pak Aris ini berharap kegiatan apel pagi seperti ini bisa menjadi sarana untuk menjaga kesolidan dan kekompakan seluruh jajarannya dalam mensukseskan Pilwali 2020. (guh/esar)

Hupmas, SURABAYA – Setelah menjalani program magang di KPU Surabaya selama 2 (dua) bulan, Senin siang (06/01/2020), 2 (dua) mahasiswa magang dari Jurusan Ilmu Komunikasi Universitas Negeri Surabaya (Unesa) akhiri program magangnya. Faridl Fahrur Rozi dan Yoandika Agusti, setelah mengikuti program magang di KPU Surabaya mendapatkan beberapa pengalaman dan juga kesan. Seperti tahapan Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Surabaya serta pengalaman lainnya yang bermanfaat untuk menghadapi dunia kerja. “Terima kasih atas bimbingan dan pengalaman yang diberikan KPU Surabaya kepada kami. Banyak pengetahuan dan ilmu baru serta pengalaman yang kami dapat baik itu tentang kepemiluan, teknis-teknis penyelenggaraan Pilwali 2020 nanti, maupun sebagai persiapan kami di dunia kerja,” terang Farid saat berpamitan. Lebih lanjut, Yoandika berharap semoga pelaksanaan Pilwali Surabaya 2020 yang akan datang ini berjalan dengan lancar, aman, sukses serta partisipasi masyarakat Surabaya bisa meningkat kedepannya. (guh/esar)

Hupmas, SURABAYA – Jumat siang (03/01/2020), KPU Surabaya menerima kunjungan dari Kepala Biro Logistik KPU RI bersama Sekretaris KPU Provinsi Jawa Timur terkait dengan monitoring Logistik Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Surabaya Tahun 2020. Diterima langsung oleh Ketua KPU Surabaya, bersama Anggota Komisioner KPU Surabaya, Muh. Kholid Asyadulloh, Soeprayitno, Naafilah Astri Swarist, dan Subairi, serta Sekretaris KPU Surabaya, Sunarno Aristono dan para Kasubbag. Nur Syamsi, Ketua KPU Surabaya menyampaikan rasa terima kasih kepada Biro Logistik KPU RI dan Sekretaris KPU Provinsi Jawa Timur atas kunjungannya ke KPU Surabaya. “Terima kasih sebelumnya kepada Pak Purwoto dan juga Pak Wima, Sekretaris KPU Provinsi sudah melaksanakan monitoring kunjungan kesiapan logistik Pilwali 2020,” ungkap Nur Syamsi. Dalam kunjungannya, Purwoto Ruslan Hidayat, Kepala Biro Logistik menyampaikan beberapa hal seputar logistik Pemilihan Tahun 2020. “Sebisa mungkin adalah meminimalisir adanya sengketa, ini penting untuk menyiapkan logistik yang tepat sesuai dengan tahapan serta pengamanan logistiknya juga diperhatikan. Serta yang tidak kalah penting adalah jumlah TPS tidak berubah, agar kebutuhan logistik tidak mengalami kendala,” jelas pria yang akrab disapa Pak Pur ini. Menutup kunjungan, Sekretaris KPU Provinsi, M. Eberta Kawima, menghimbau kepada KPU Surabaya beserta jajarannya untuk konsentrasi penuh dalam mensukseskan Pilwali 2020. (guh/esar)

Hupmas, SURABAYA – Berdasarkan Berita Acara Rapat Pleno Dewan Juri Nomor : 01/DEWANJURI/XII/2019 Tanggal 30 Desember 2019 tentang Hasil Penjurian (Penilaian) Lomba Maskot, Mars, dan Jingle Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Surabaya Tahun 2020 yang telah disahkan dengan Surat Keputusan Komisi Pemilihan Umum Kota Surabaya Nomor:  417/PP.06.2-Kpt/3578/KPU-Kot/XII/2019 tentang Penetapan Pemenang  Lomba Pembuatan Maskot, Mars, dan Jingle Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Surabaya Tahun 2020, dengan ini diumumkan Pemenang Lomba Karya Maskot, Mars, dan Jingle. Pengumuman selengkapnya dapat dilihat di link berikut Pengumuman Pemenang Lomba Maskot, Mars, dan Jingle    

Hupmas, SURABAYA – Senin pagi (30/12/2019), KPU Surabaya bersama Wartawan Foto Surabaya (Wapos) menggelar acara Sosialisasi Tatap Muka Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Surabaya Tahun 2020 sekaligus Workshop Jurnalisme Pemilu di Kampus 1 STIE Perbanas, Jl. Nginden Semolo 34-36 Surabaya. Acara yang didesain dengan konsep pameran foto menampilkan sejumlah frame foto kolase bertajuk “Bingkai Foto Pemilu”. Dibuka dengan “Goyang Kewer-Kewer” kegiatan sosialisasi diikuti dengan semangat oleh seluruh peserta yang hadir. Subairi, Anggota KPU Kota Surabaya Divisi Sosdiklih, Parmas, dan SDM selaku narasumber pertama menyampaikan materi tentang pentingnya peranan mahasiswa dalam menyampaikan informasi kepada masyarakat luas serta materi lain yang berkaitan dengan kepemiluan. “Pada pertengahan bulan Januari 2020 nanti tahapan pendaftaran badan ad hoc dimulai. Harapannya semua mau ikut dan berperan dalam kegiatan tersebut,” ungkap Subairi. Lebih lanjut, Subairi menyampaikan tentang pendaftaran relawan demokrasi yang nantinya akan mensosialisasikan tentang kepemiluan. Setelah pemaparan materi pertama acara dilanjutkan dengan sesi “Simulasi Tata Cara Coblos” yang diikuti secara antusias oleh peserta. Selanjutnya materi kedua diestafetkan kepada narasumber yang berasal dari kalangan wartawan foto, Ali Masduki yang memberikan workshop jurnalistik. Dalam materinya Ali memaparkan tentang fungsi penting peran foto dalam media sebagai sarana dalam penyampaian informasi. Selain itu, pemaparan materi tentang cara menangkal maraknya berita hoax dibanyak media terutama media daring. (tika/esar)

Hupmas, SURABAYA – Senin malam (30/12/2019), KPU menggelar sosialisasi bersama Paguyuban Bunda PAUD Kecamatan Sawahan yang berlangsung di Balai Kelurahan Putat Jaya Surabaya. Hadir sebagai narasumber, Subairi selalu Anggota KPU Surabaya yang membidangi Divisi Sosdiklih, Parmas, dan SDM serta Baron Hadi dari Asosiasi Advokat Peduli Demokrasi Kota Surabaya. Dalam penyampaian materinya, Subairi mengajak masyarakat untuk tidak mudah percaya terhadap berita atau informasi yang belum tentu kebenarannya. “Seperti melihat sebuah proses Pemilihan atau Pemilu dari berbagai sudut pandang. Ada sebagian orang yang beranggapan dari sisi negatif sebagai pemborosan dana, sumber masalah, rawan terjadi konflik dan banyak terjadi hoax,” jelas Subairi. “Tapi sebenarnya Pilwali atau Pemilu mempunyai sisi yang positif yakni sebagai sarana masyarakat untuk memilih pemimpinnya, legitimasi pemerintah dan meningkatkan sektor industri sekitar,” lanjutnya kembali. “Pilwali Kota Surabaya Tahun 2020 ini haruslah dilihat dari sisi positifnya, seperti pergantian kekuasaan yang damai, sumber legitimasi masyarakat bagi pemerintah, dan juga sarana untuk menyampaikan aspirasi bagi masyarakat. Itu sebenarnya fungsi dari Pilwali. Jangan mudah percaya berita atau informasi yang belum tentu kebenarannya,” himbau Subairi. Bakron Hadi, narasumber kedua lebih menjelaskan terkait dengan partisipasi masyarakat yang bisa dilakukan dalam sebuah Pemilihan atau Pilwali Surabaya nanti. “Pada saat Pilwali masyarakat bisa berpartisipasi baik sebagai pemilih juga ikut serta sebagai penyelenggara. Itu bentuk partisipasi yang harus dilakukan oleh masyarakat Surabaya untuk Kota Surabaya kedepan,” ungkap Bakron. Dalam diskusi malam ini, peserta sosialisasi sangat antusias untuk menyambut Pilwali Tahun 2020. (ari/guh/esar)