Berita Terkini

Hupmas, SURABAYA – Setelah menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) pemungutan, penghitungan suara, dan rekapitulasi kemarin dan masih di tempat yang sama yaitu Hotel Santika Pandegiling, siang ini (06/062018) KPU Surabaya kembali menggelar Bimtek Sosialisasi dan Partisipasi Masyarakat pada Pilgub Jatim 2018. Kedua acara tersebut digelar dalam rangka melaksanakan tahapan pemungutan dan penghitungan suara pada 27 Juni mendatang. “Bimtek kemarin dan hari ini sejatinya memiliki substansi yang sama yaitu terkait dengan pungtungsura (pemungutan dan penghitungan suara), hanya temanya saja yang berbeda,” papar Ketua KPU Surabaya, Nur Syamsi yang sekaligus menjadi narasumber pada bimtek yang diikuti oleh PPK ini. Selain penyampaian materi pemungutan dan penghitungan suara juga sekaligus dilakukan sosialisasi terkait partisipasi masyarakat yang disampaikan oleh Ketua KPU Surabaya yang juga membidangi Divisi Sumer Daya Manusia dan Partisipasi Masyarakat. Sebagai tindak lanjut bimtek kali ini, diharapkan PPK dapat meneruskan ke PPS, PPS ke KPPS, untuk memberikan sosialisasi terhadap pemilih. Sosialisasi yang dimaksud tentang pelaksanaan pemungutan suara. Misalnya adalah pemilih diwajibkan membawa dan menunjukkan KTP Elektronik atau Surat Keterangan dari Disdukcapil kepada petugas KPPS pada saat pemungutan suara. Hal tersebut berkali-kali ditekankan mengingat pemilih yang diperbolehkan menggunakan hak suaranya hanya yang membawa KTP Elektronik atau Surat Keterangan.                 Sementara itu, Divisi Teknis, Nurul Amalia menjadi narasumber selanjutnya yang sekaligus menjadi pemandu pada saat sesi Simulasi Pemungutan Suara yang dilakukan setelah pemaparan materi. Setelah sesi simulasi pemungutan suara selesai digelar, acara berlanjut dengan simulasi pengisian Formulir MODEL C-KWK dan C1 KWK yang dipandu oleh Ketua KPU Surabaya didampingi oleh Kepala Sub Bagian Teknis Pemilu dan Hubungan Partisipasi Masyarakat, Endang Sri Arti Rahayu. Sebelum acara berakhir dijelaskan pula tentang penggunaan situng agregator oleh Kepala Kepala Sub Bagian Teknis Pemilu dan Hubungan Partisipasi Masyarakat yang sekaligus merangkap sebagai operator Situng. Situng agregator merupakan aplikasi desktop yang digunakan ditingkat Kecamatan untuk mengisi Formulir MODEL DA1-KWK secara otomatis dari Formulir MODEL DAA-KWK. (azi/esar)

Hupmas, SURABAYA – Meski sudah menjadi kewajiban, dengan semangat dan totalitas penuh lagi-lagi Relawan Demokrasi (Relasi) KPU Surabaya sukses menggelar sosialisasi terkait Pilkada Serentak 2018 yang pelaksanaannya kurang 19 (sembilan belas) hari lagi. Sosialisasi kali ini dilakukan bersama dengan Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Jambangan pada Selasa (06/06/2018) di area Sentral PKL Jambangan dalam acara Bazar Usaha Mikro 2018. Tidak seperti biasanya, sosialisasi kali ini tidak diramaikan dengan musik patrol. Namun, hal tersebut tidak menjadikan penghalang terbukti dengan sosialisasi yang digelar tetap berjalan lancar. Sosialisasi dilakukan dari mulut ke mulut dengan mendatangi pedagang maupun pengunjung pasar dan mengajak mereka berinteraksi secara langsung yang juga dibarengi dengan bagi-bagi brosur. Ketua KPU Surabaya yang sekaligus membidangi Divisi Sumber Daya Manusia dan Partisipasi Masyarakat, Nur Syamsi mengungkapkan apresiasinya terhadap semangat yang dimiliki oleh Relasi KPU Surabaya saat melaksanakan sosialisasi. “Semangat yang dimiliki relasi patut diacungi jempol,” ujar Syamsi. (azi)

Hupmas, SURABAYA – Pada hari ini (07/06/2018) pukul 10.00 waktu setempat, KPU Surabaya melaksanakan uji coba nasional Situng tahap II dengan skenario melakukan entri dan pindai Formulir MODEL C dan C1 sebanyak 900 lembar dengan jumlah 300 TPS yang tersebar dalam 10 Kecamatan. Hal tersebut berbeda dengan pada saat uji coba nasional tahap I yang hanya melakukan entri dan pindai Formulir MODEL C dan C1 sebanyak 225 lembar dengan jumlah 75 TPS yang tersebar dalam 5 Kecamatan. Selain entri dan pindai Formulir Model C & C1 juga dilakukan entri, unggah, dan pindai Formulir MODEL DAA dan DA1. “Hari ini dilakukan uji coba nasional situng tahap II, semoga setelah dilakukan uji coba yang tidak hanya satu kali ini nantinya dapat lebih memantapkan persiapan penggunaan aplikasi Situng pada Pilgub Jatim 2018 nanti,” ujar Divisi Teknis, Nurul Amalia. (azi/esar)

Hupmas, SURABAYA – “Saat ini kita telah memasuki tahapan akhir Pilkada Serentak 2018 yaitu tahapan persiapan pemungutan dan penghitungan suara pada tanggal 27 Juni nanti,” ujar Ketua KPU Surabaya saat memberikan sambutan dalam acara Bimbingan Teknis Pelaksanaan, Penghitungan Suara, dan Rekapitulasi pada Pilgub Jatim 2018 di Hotel Santika Pandegiling. Selasa siang (05/06/2018), KPU Surabaya menyelenggarakan bimbingan teknis yang diikuti oleh Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dalam rangka persiapan pelaksanaan pemungutan dan penghitungan suara serta proses rekapitulasi pada Pilkada Serentak 2018. Sebelum pemaparan materi yang disampaikan oleh Divisi Teknis, Nurul Amalia, dilakukan terlebih dulu Simulasi Pemungutan Suara dengan melibatkan PPK yang sukarelawan untuk terlibat dalam proses simulasi tersebut. “Simulasi dilakukan sebagai ajang untuk belajar bareng sehingga tahu mana proses yang salah dan mana yang harus dievaluasi,” tutur Nurul.   Selain itu, perempuan kelahiran Surabaya ini juga menekankan agar nantinya jangan sampai ada improvisasi saat di lapangan kecuali ada rekomendasi dari Panwascam setempat secara tertulis bukan lisan. Selanjutnya, dijelaskan pula cara pengisian formulir MODEL C-KWK dan C1-KWK serta pengoperasian situng agregator oleh Kepala Sub Bagian Teknis Pemilu dan Hubungan Partisipasi Masyarakat, Endang Sri Arti Rahayu. (azi/esar/na)

Hupmas, SURABAYA – Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) KPU Surabaya melayani pemohon informasi dari perwakilan Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Cahyo Siswo Utomo. Cahyo mendatangi kantor KPU Surabaya pada Senin siang (04/06/2018) untuk mengajukan permohonan informasi terkait daftar alamat Tempat Pemungutan Suara (TPS) di wilayah Kota Surabaya pada Pilgub Jatim 2018. Selama beberapa pekan terakhir ini banyak perwakilan dari partai politik yang juga mengajukan permohonan informasi terkait mengingat pelaksanaan Pilkada Serentak 2018 yang tidak sampai satu bulan lagi. Seperti pemohon informasi lainnya, Cahyo pun turut memberikan kesan dan pesannya terhadap pelayanan yang diberikan selama mengajukan permohonan informasi. “Baik, tidak ada hal yang dipersulit dalam permintaan informasi hingga hari ini,” aku pria yang sebelumnya juga pernah mengajukan permohonan informasi ini. (azi/esar)

Hupmas, SURABAYA – Senin sore (04/06/2018), dua pemohon informasi secara bebarengan mendatangi KPU Surabaya guna mengajukan permohonan informasi. Kedua pemohon informasi tersebut di antaranya ialah Maryono, perwakilan Partai Golkar dan Moch. Isa Ansori, perwakilan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Adapun permohonan informasi yang diajukan oleh keduanya adalah sama yaitu terkait alamat TPS Pilgub Jatim 2018 di Kota Surabaya. Mereka juga menuturkan bahwa pelayanan PPID yang diberikan sudah bagus. “Pelayanan yang diberikan ramah, kooperatif, pancen top,” ujar Maryono. (azi)