Berita Terkini

KONSOLNAS KPU RI, DISKUSI KELOMPOK EVALUASI PEMILU 2019 DAN PILKADA SERENTAK 2020

Jakarta – Hari kedua Konsolidasi Nasional (Konsolnas) di Hotel Aston Kartika Jakarta, Minggu (22/9) membahas Evaluasi Pemilu 2019 dan Persiapan Pemilihan 2020. Pembahasan dilakukan melalui diskusi kelompok, diikuti oleh seluruh Divisi Sosialisasi Pendidikan Pemilih, SDM dan Partisipasi Masyarakat KPU Kabupaten/Kota Se-Indonesia. Diskusi kelompok dibagi ke dalam enam kelas, dengan mengusung tema masing-masing. Adapun di kelompok D, membahas sebanyak enam isu strategis kekinian. Mulai dari persoalan badan adhoc, strategi desain sosialisasi, peningkatan partisipasi masyarakat hingga tata kerja dan kode etik penyelenggara Pemilu. “Kita bahas secara detai di masing-masing kelompok, kemudian dilanjutkan dengan pembahasan di kelompok keseluruhan,” ujar Ketua Kelas D, I Gede Jhon Darmawan. Pria yang juga anggota KPU Provinsi Bali ini menambahkan, hasil diskusi kelompok yang ada di kelas D, dengan bahasan enam tema akan direkomandasikan ke KPU RI. Guna dilakukan pembahasan lebih lanjut, dalam rangka menghadapi pemilihan 2020 yang akan datang. “Semua yang dihasilkan dalam diskusi kelompok, akan kami tabulasi kemudian diserahkan ke KPU RI,” pungkasnya. Sementara itu, KPU Kota Surabaya masuk dalam kelompok yang membahas terkait evaluasi badan adhoc baik itu PPK, PPS, KPPS dan Kesekretariatan. (kom)

KONSOLNAS 2019 : DISKUSI INTENSIF BERSAMA DIVISI PERENCANAAN, DATA, DAN INFORMASI

Hupmas, Jakarta – KPU Surabaya menghadiri Konsolidasi Nasional (Konsolnas) yang diselenggarakan oleh KPU RI. Dalam Konsolnas kali ini peserta terdiri dari Anggota KPU dan Sekretaris KPU Provinsi maupun Kabupaten/Kota dari seluruh daerah di Indonesia. Kegiatan Konsolnas akan digelar selama 4 (empat) hari yang terhitung dimulai pada hari Sabtu – Selasa (21 – 24 September 2019) di Jakarta. Acara dengan tema besar berfokus pada Evaluasi Pemilu 2019 dan Persiapan Pilkada Serentak 2020 kali ini dibagi menjadi 6 (enam) tempat berbeda sesuai divisi masing-masing. Dalam pembukaan Konsolnas di Divisi Perencanaan, Data, dan Informasi, Viryan selaku Ketua Divisi Hubungan Masyarakat, Data Informasi dan Hubungan Antar Lembaga KPU RI memaparkan perjalanan pencocokan dan penelitian (coklit) Pilkada 2018. “Selanjutnya akan kita bahas lebih detail selama pelaksanaan Konsolnas,” ujarnya. (naf/al/esar)

TRANSPARANSI DALAM MENYAJIKAN DATA, KPU DI SETIAP DAERAH MENDAPATKAN APRESIASI DARI KETUA KPU RI

Hupmas, Jakarta – Minggu (22/09/2019) memasuki hari kedua Konsolnas di Hotel Ritz Carlton Jakarta, peserta yang terdiri dari Anggota KPU dan Sekretaris KPU Provinsi dan Kabupaten/Kota ini dibagi menjadi lima kelas untuk membahas isu strategis tentang permasalahan dan rekomendasi terkait Pemilu dan Pemilihan. Dalam sesi penyampaian pembahasan isu stategis, Arief Budiman mengapresiasi kerja Divisi Perencanaan Data dan Informasi pada Pemilu dan Pemilihan sebelumnya. Menurutnya KPU di setiap daerah telah menjalankan tugas dengan baik dengan menyajikan data secara transparan, akurat, dan tepat. “Semua tahapan sudah dilaksanakan dengan baik dan bisa diakses oleh siapapun dan dari manapun. Sehingga Pemilu 2019 bisa menyajikan data secara transparan, akurat, dan tepat,” ungkap Arief sapaan pria kelahiran Surabaya ini. Lebih lanjut Arief juga menambahkan bahwa Divisi Perencanaan Data dan Informasi memiliki posisi strategis bagi berjalannya pemilu yg baik. (naf/al/esar)

KONSOLNAS 2019: AJANG PENINGKATAN KINERJA MENUJU PEMILIHAN 2020

Hupmas, Jakarta – KPU RI menggelar Konsolidasi Nasional (Konsolnas) 2019 di Jakarta. Konsolnas yang dimulai pukul 20.00 WIB tersebut dihadiri oleh seluruh KPU Provinsi dan KPU Kabupaten/Kota se-Indonesia dan berlangsung hingga empat hari ke depan. Mulai, 21 – 24 September 2019. Adapun lokasi Konsolnas 2019 yang mengangkat tema, “Evaluasi Penyelenggaraan Pemilu Serentak Tahun 2019 dan Persiapan Penyelenggaraan Pemilihan 2020” dibagi ke dalam 6 (enam) lokasi, dengan pembukaan dilaksanakan di masing-masing divisi. Dalam sambutannya di Hotel Aston Kartika Jakarta, Divisi Sosialisasi Pendidikan Pemilih dan Partasipasi Masyarakat KPU RI, Wahyu Setiawan menyatakan, Konsolnas 2019 dilaksanakan dalam rangka evaluasi penyelenggaraan Pemilu serentak 2019. Sekaligus, dalam rangka persiapan menuju penyelenggaraan Pilkada Serentak 2020. “Konsolnas juga bagian dari refleksi atas pencapaian Parmas (Partisipasi Masyarakat) dalam Pemilu 2019. Itu penting, karena juga menjadi bagian dari sejarah,” ujarnya. Dia menambahkan, tingkat Parmas Pemilu Serentak 2019 meningkat. Cuma, dia berharap jangan jadi euforia, sebaliknya menjadi refleksi atas kinerja yang sudah dilaksanakan. “Kinerja baik dalam Pemilu 2019 harus tetap terjaga, kalau bisa ditingkatkan dalam Pemilihan 2020 akan datang,” pungkasnya. (kom/al/esar)

LEWAT KONSOLNAS 2019, KPU RI PESAN TAATI ATURAN

Hupmas, Jakarta – Anggota KPU RI Divisi Hukum dan Pengawasan, Hasyim Asya’ri memberi wejangan. Ini disampaikan ke Divisi Hukum dan Pengawasan KPU Provinsi dan KPU Kabupaten/Kota se- Indonesia, disela pembukaan Konsolidasi Nasional (Konsolnas) 2020, di Grand Sahid Jaya Hotel Jakarta, Sabtu (21/09/2019) pukul 20.00 WIB. “Acara ini dibagi per divisi. Mari berdoa semoga kita semua diberi kesehatan, kekuatan, dan kesabaran. Boleh sehat boleh kuat, kalau gak sabaran ya bahaya,” pesannya. Hasyim juga menyampaikan pesan sesepuh tentang sabar. “Sabar terhadap musibah. Kalau sudah ini levelnya meningkat untuk tidak melanggar aturan, sabar terhadap ketaatan,” sambungnya.   Ada 2 (dua) agenda besar yang akan dibahas dalam Konsolnas 2019 yakni evaluasi Pemilu 2019 dan persiapan Pilkada 2020. Sekadar diketahui, pembukaan Konsolnas tersebut juga dihadiri Inspektur Hukum dan Pengawasan KPU RI Sigit Joyowardono. (nano/al/esar)

PERSIAPAN PILKADA SERENTAK 2020, BIRO HUKUM KPU RI LAKUKAN KUNJUNGAN KE KPU SURABAYA

Hupmas, SURABAYA – Kamis siang (19/09/2019), Biro Hukum KPU RI mengunjungi kantor KPU Surabaya, Jl. Adityawarman No. 87 Surabaya dalam rangka melaksanakan evaluasi pasca Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) Tahun 2019. Tim Biro Hukum KPU RI bertemu langsung dengan Komisioner KPU Surabaya Divisi Hukum dan Pengawasan, Soeprayitno beserta Kasubbag Hukum, Octian Anugeraha. Tujuan kunjungan ini untuk menggalang masukkan terkait peran KPU RI kepada KPU Kabupaten/Kota yang menghadapi PHPU. Salah satunya adalah KPU Kota Surabaya. “Selain menampung masukkan terhadap peran KPU RI dalam PHPU kemarin, kunjungan ini sebagai persiapan program untuk menghadapi kemungkinan adanya sengketa dalam pelaksanaan Pilkada Serentak Tahun 2020 mendatang,” ungkap salah satu Tim Biro Hukum KPU RI, Moh. Sugiharto. Sementara itu, Soeprayitno mengapresiasi kinerja KPU RI terkait PHPU 2019. “KPU RI tidak hanya bekerjasama dengan banyak kantor advokat tetapi juga membentuk help desk yang tugasnya membantu sekaligus sebagai penghubung antara kantor advokat dengan KPU Kabupaten/Kota dalam memfasilitasi penyiapan daftar alat bukti, jawaban dan lainnya,” papar Soeprayitno. Lebih lanjut, pria yang akrab disapa Pak Nano menyampaikan KPU RI juga bekerja sama dengan PT. Pos Indonesia terkait kebutuhan leges alat bukti PHPU. (guh/esar/nano)