Berita Terkini

SUSUN SKEMA PENDIDIKAN PENYELENGGARAAN PEMILU UNTUK SEKOLAH DAN KAMPUS

Hupmas, KPU SURABAYA– Setelah melakukan beberapa mentoring dan monitoring pelaksanaan pemilihan umum di sekolah dan kampus, KPU Surabaya melakukan evaluasi pendidikan pemilih. Hasilnya, KPU Surabaya akan menyusun skema pendidikan penyelenggaraan pemilu untuk sekolah dan kampus.

Hasil evaluasi tersebut dibahas dalam rapat pleno rutin mingguan KPU Surabaya, Kamis (01/12/2016). Rapat pleno dihadiri seluruh komisioner, jajaran Sekretariat, dan bendahara.

Komisioner Divisi SDM dan Partisipasi Masyarakat, Nur Syamsi, mengungkapkan bahwa berdasarkan hasil mentoring dan monitoring selama dua bulan terakhir, pemilu ke sekolah dan kampus masih kurang optimal dari sisi penyelenggaraan.

”Sebuah hal yang wajar karena memang mereka bukan penyelenggara pemilu,” kata Nur Syamsi. Namun demikian, sebagai penyelenggara pemilu KPU Surabaya wajib memberikan baik pendidikan pemilih maupun penyelenggaraan pemilu. Harapannya, lanjut Nur Syamsi, pesan dan nilai pemilu yang betul bisa diadopsi dan diaplikasikan baik untuk kegiatan sekolah dan kampus maupun untuk kehidupan bermasyarakat.Pleno 1 Des

Oleh karena itu, rapat pleno menugaskan kepada Divisi Teknis, Nurul Amalia, untuk menyiapkan skema pendidikan penyelenggaraan pemilu untuk sekolah dan kampus. Termasuk, standar teknis penyelenggaraan yang demokratis. ”Skema itu mungkin tidak bisa diaplikasikan tahun ini. Namun, di tahun depan skema tersebut dapat menjadi petunjuk bagi KPU Surabaya untuk melaksanakan pendidikan pemilih,” ungkap Nurul Amalia.

Selanjutnya, rapat pleno menginstruksikan kepada Divisi Teknis untuk memaparkan skema tersebut pada rapat pleno dua minggu mendatang.

Bagikan:

facebook twitter whatapps

Telah dilihat 38 kali