LANJUTKAN EVALUASI RKT, BAHAS PERKEMBANGAN PELAKSANAAN PENDIDIKAN PEMILIH
Hupmas, KPU SURABAYA- Setelah minggu kemarin membahas mengenai inventarisasi kebutuhan kerjasama dengan lembaga lain, rapat pleno mingguan KPU Kota Surabaya pada Senin (26/09/2016) membahas tentang perkembangan pelaksanaan pendidikan pemilih. Dua diantara kerja sama yang dirasa perlu untuk segera dilaksanakan adalah kerja sama pendidikan pemilih dengan sekolah dan perguruan tinggi.
Komisioner KPU Kota Surabaya Divisi SDM dan Partisipasi Masyarakat, Nur Syamsi, mengungkapkan, KPU Kota Surabaya sedang menyusun surat penawaran kerja sama kepada Dinas Pendidikan Pemerintah Kota Surabaya dan beberapa perguruan tinggi di Surabaya.
Adapun penawaran kerja sama tersebut meliputi pengajaran pendidikan kepemiluan kepada di beberapa SMA di Surabaya, pendampingan terhadap aplikasi pengajaran pendidikan kepemiluan, dan fasilitasi tempat prakter kerja lapangan bagi siswa SMA di KPU Surabaya.
Nur Syamsi menambahkan, Pendidikan Kepemiluan ini merupakan pengayaan dari materi Pendidikan Kewarganegaraan. Harapannya, setelah mendapat materi Pendidikan Kepemiluan, siswa mempunyai gambaran mengenai penyelenggaraan Pemilu dan kedepannya akan tergerak untuk turut menyukseskan penyelenggaraan pemilu. ”Tidak sekedar mencoblos tetapi setelah memiliki hak pilih, dapat berpartisipasi aktif dalam penyelenggaraan Pemilu dengan menjadi KPPS (Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) di TPS misalnya,” papar Nur Syamsi.
Pun demikian dengan perguruan tinggi. KPU Kota Surabaya mendorong mahasiswa untuk berpartisipasi aktif dalam penyelenggaraan pemilu. ”Misalnya dengan membuat aplikasi yang memudahkan sosialisasi kepada pemilih,” ucap Pria asli Lamongan tersebut.
Sementara Ketua KPU Kota Surabaya, Robiyan Arifin, mengharapkan, dengan menjalin kerja sama pendidikan kepemiluan, dapat lahir penelitian kepemiluan dari para dosen maupun mahasiswa yang menambah khasanah pengetahuan kepemiluan yang ada.