KUNJUNGI KPU KOTA MADIUN, DISKUSI PENINGKATAN PARTISIPASI MASYARAKAT DALAM PEMILU
Hupmas, SURABAYA – Menjelang Pemilihan Walikota dan Wakil Walikota Surabaya Tahun 2020, Rabu siang (23/10/2019) Subbag Teknis Pemilu dan Hupmas KPU Surabaya lakukan studi banding ke KPU Kota Madiun, Jl. Mobilisasi Pelajar No.2, Mojorejo, Kec. Taman, Kota Madiun.
Kunjungan ini dalam rangka untuk melakukan diskusi dan sharing terkait dengan Iklan Layanan Masyarakat (ILM) di KPU Kota Madiun yang terpilih menjadi juara tingkat Nasional.
Disambut langsung oleh Ketua KPU Kota Madiun bersama 4 (empat) Anggota lainnya dan Sekretaris beserta para Kasubbag diskusi berlangsung di Ruang Rapat Lt. 2.
“Kami ucapkan selamat datang di KPU Kota Madiun dan terima kasih sudah berkunjung kesini. Sebenarnya kami juga tidak mengira akan terpilih menjadi juara tingkat Nasional terkait dengan ILM, namun ketika mengajukan usulan penghargaan kami harus percaya kalau kami bisa meraih penghargaan ini,” ungkap Ketua KPU Kota Madiun, Wisnu Wardana.
Hal tersebut langsung ditimpali oleh Sekretaris KPU Kota Madiun, Titus Saptadi, bahwa kunjungan ini harus menjadi bahan diskusi untuk bertukar ide dan pengalaman, baik KPU Surabaya maupun KPU Kota Madiun.
“Setiap kota memiliki ciri khas dan itu yang perlu untuk ditonjolkan atau dimunculkan. Baik dari KPU Kota Madiun juga KPU Surabaya, jadi akan lebih baik kalau ini dikatakan untuk diskusi dan bertukar pikiran agar pelaksanaan Pemilu dan Pemilihan berjalan dengan lebih baik, khususnya peningkatan partisipasi masyarakat (parmas),” jelas Titus Saptadi.
Kasubbag Teknis Pemilu dan Hupmas, Endang Sri Arti Rahayu, dalam kunjungannya menyampaikan ILM yang dibuat oleh KPU Kota Madiun dapat menjadi inspirasi dalam melakukan desain maupun ide yang lebih interaktif untuk peningkatan parmas.
Diskusi yang berlangsung lebih dari 2 jam tersebut bukan hanya terkait dengan ILM saja yang menjadi bahan diskusi. Pembahasan mengenai metode sosialisasi, pemanfaatan media sosial untuk sosialisasi, serta pembahasan lain yang berkaitan dengan peningkatan parmas dalam Pemilu dan Pemilihan. (guh/esar)