KEDEPANKAN TRANSPARANSI, UP TO DATE, DAN SPEED DAPAT MENGHASILKAN PENYELENGGARAAN PEMILU YANG LEBIH BAIK
Hupmas, MANADO – Berlangsung di Rumah Dinas Gubernur Sulawesi Utara, Bumi Beringin, Wenang, Manado, Konsolidasi Regional (Konreg) Program Peningkatan Partisipasi Masyarakat Gelombang 2 dibuka oleh Ketua KPU RI, Arief Budiman, Kamis malam (12/09/2019)
Acara yang dimulai pukul 19.30 WITA tersebut diselenggarakan selama 3 hari mulai hari Kamis – Sabtu, tanggal 12 – 14 September 2019.
Dalam sambutannya, Ketua KPU RI, Arief Budiman menyampaikan apresiasinya kepada seluruh jajaran penyelenggara Pemilu yang telah melebihi capaian target nasional partisipasi masyarakat (parmas) yakni 77,5% serta keberhasilan situng (sistem informasi penghitungan suara) yang mencapai 98,4% datanya bisa diakses oleh publik.
Dengan mengedepankan transparansi, up to date, dan speed dapat menghasilkan penyelenggaraan Pemilu yang lebih baik. Hal ini bisa tercapai karena ada kerjasama dan koordinasi yang saling bersinergi.
“Pemilu di Indonesia menarik untuk dipelajari bagi semua pihak. Bagi orang luar negeri, mereka mengapresiasi dan akan datang ke Indonesia utk belajar kesuksesan Pemilu serentak pertama kali di Indonesia,” ungkap Arief.
“Terima kasih untuk semua pihak karena Pemilu kita mendapat respon yang baik. Pihak luar negeri akan melakukan sharing experience and sharing knowledge kepada kita,” lanjutnya kembali.
Faktor yang mendasari ketertarikan berbagai pihak dalam dan luar negeri ingin belajar Pemilu 2019 adalah karena :
1. Pemilu serentak pertama di Indonesia. (This is the most complicated election)
2. Pemilu bisa terselenggarakan dengan aman dan damai
3. Partisipasinya tinggi
4. Sengketa sedikit, dan
5. Kinerjanya bagus. (esar)
