HADIR DALAM FGD BAWASLU SURABAYA, KPU SURABAYA SAMPAIKAN PERKEMBANGAN VERIFIKASI FAKTUAL PERSEORANGAN
Hupmas, SURABAYA – Jumat malam (17/07/2020), KPU Surabaya hadiri Focus Group Discussion (FGD) yang diadakan oleh Bawaslu terkait dengan Penanganan Pelanggaran dan Sengketa Proses pada Pencalonan Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Surabaya Tahun 2020.
Bertempat di Kantor Bawaslu Surabaya, Jl. Tenggilis Mejoyo No. 1 Surabaya, acara diikuti oleh pihak kepolisian, Bawaslu, serta KPU Surabaya tersebut dibuka oleh Ketua Bawaslu Surabaya, Muhammad Agil Akbar.
“Bawaslu menggelar rapat/FGD ini sebagai persiapan rekapitulasi verifikasi dukungan Bakal Pasangan Calon Perseorangan pada tingkat kota nanti,” jelas Agil.
Didapuk sebagai narasumber, Sri Sugeng Pudjiatmiko yang pernah menjabat sebagai Anggota Bawaslu Provinsi Jawa Timut dan Soeprayitno, Anggota KPU Surabaya Divisi Teknis Penyelenggaraan.
Sri Sugeng Pudjiatmimo memaparkan materi terkait dengan pelanggaran yang mungkin timbul dalam pencalonan perseorangan dan jenis-jenis pelanggaran tahapan pemilihan lainnya.
Soeprayitno, Anggota KPU Surabaya Divisi Teknis dalam diskusi menyampaikan perkembangan dan progress verifikasi faktual dukungan Bapaslon Perseorangan yang dilakukan oleh Panitia Pemungutan Suara (PPS).
“Secara keseluruhan, verifikasi berjalan dengan baik. Mulai dari koordinasi antara PPS dan Panwas Kelurahan. Namun ada beberapa kendala yang dialami oleh teman-teman di bawah, mulai dari kondisi Pandemi Covid19, warga yang kurang paham sehingga perlu penjelasan lebih lama, serta adanya jalan atau gang yang di lockdown,” jelas Soeprayitno.
Lebih lanjut, pria yang akrab disapa Pak Nano ini menyampaikan bahwa terkait dengan adanya rekomendasi dari Bawaslu Surabaya untuk PPS Mojo untuk melakukan verifikasi faktual, KPU memastikan bahwa rekomendasi sudah mulai dilaksanakan dan rekapitulasi akan dilaksanakan sesuai dengan tahapan. Sehingga tidak akan mengganggu proses atau jadwal rekapitulasi tingkat kota yang akan dilaksanakan pada hari Senin, tanggal 20 Juli 2020 mendatang. (guh/esar)