Berita Terkini

PELAKSANAAN LOMBA MURAL KPU SURABAYA MASUKI HARI PERTAMA

Hupmas, SURABAYA – Sabtu (03/10/2020) KPU Kota Surabaya melaksanakan kegiatan lomba mural pada hari pertama. Puluhan peserta tampak antusias mengikuti jalannya lomba dengan memberikan karya terbaiknya. Pelaksanaan lomba mural KPU Kota Surabaya dilaksanakan di tujuh titik yang tersebar di tujuh Kecamatan di Kota Surabaya. Yakni di Kecamatan Rungkut, Lakarsantri, Asemrowo, Sawahan, Gunung Anyar, Krembangan, dan Jambangan. Komisioner KPU Kota Surabaya Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat dan SDM Subairi mengatakan, kegiatan lomba berlangsung selama dua hari. “Jadi hari ini adalah hari pertama, jika para peserta belum menyelesaikan karyanya akan dilanjut pada keesokan harinya, selamat berlomba, tetap patuhi aturan protokol kesehatan,” jelasnya. Untuk diketahui, sebagian besar perserta telah menyelesaikan karya muralnya pada hari ini. Kesesuaian hasil karya dengan tema yang telah ditetapkan menjadi salah satu hal yang harus diperhatikan peserta. Ada empat tema yang ditetapkan dalam lomba mural KPU Kota Surabaya. Yakni ‘Ayo memilih Wali Kota Surabaya’, ‘Kampanye cerdas jauhi sara’, ‘Pemilih sehat taat protokol kesehatan, dan terakhir ‘Tolak politik uang’. (trisna/hupmas)

KPU KOTA SURABAYA GELAR RAKOR PERSIAPAN PEMBENTUKAN KPPS

Hupmas, SURABAYA – Jumat (02/10/2020) KPU Kota Surabaya menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) bersama PPK. Rakor kali ini membahas tentang persiapan pembentukan Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS). Rakor digelar di Graha Swara Kantor KPU Kota Surabaya Lantai 3 Jalan Adityawarman nomor 87 Surabaya. Dihadiri 31 PPK Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat, dan SDM se-Surabaya. Acara dibuka oleh Komisioner KPU Kota Surabaya Divisi Hukum dan Pengawasan Agus Turcham. Dalam paparannya, Agus Turcham menyebut calon anggota KPPS dalam Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Surabaya tahun 2020 perlu memiliki integritas dalam menjaga netralitas penyelenggaraan Pemilihan. “KPPS itu adalah ujung tombak dari penyelenggaraan pemilu di tengah Covid-19, maka pertama diharapkan KPPS nanti akan benar-benar dapat melaksanakan kinerja di tengah Covid-19. Kedua, kita sangat berharap dalam seleksi yang akan dilaksanakan nanti akan ada KPPS yang beritegritas dan memiliki kompetensi,” Terang Agus Turcham. Untuk diketahui, saat ini KPU Kota Surabaya tengah membuka calon anggota KPPS dalam Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Surabaya tahun 2020. Pendaftaran calon anggota KPPS akan dimulai pada tanggal 7 Oktober 2020 dan berakhir pada 13 Oktober 2020. (trisna/hupmas)

KPU SURABAYA TM LOMBA MURAL BERSAMA PESERTA

Hupmas, SURABAYA – Jumat (02/10/2020) KPU Kota Surabaya menggelar Technical Meeting (TM) lomba mural Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Surabaya tahun 2020. Bertempat Graha Swara lantai 3 Kantor KPU Kota Surabaya, TM dihadiri oleh Komisioner KPU Kota Surabaya Divisi Hukum dan Pengawasan Agus Turcham, ketua dewan juri Wahyu Widodo, PPK, dan 68 peserta lomba mural. Acara dibuka dengan sambutan dari Komisioner KPU Kota Surabaya Divisi Hukum dan Pengawasan Agus Turcham dan dilanjutkan dengan pengarahan dari ketua dewan juri Wahyu Widodo. Dalam sambutannya, Agus Turcham mengatakan,persiapan teknis jelang pelaksanaan lomba telah mencapai 90 persen. sehingga nantinya para peserta dapat langsung melakukan aktivitas mural di tempat yang telah disediakan KPU Kota Surabaya bersama PPK di tujuh lokasi. “Adalah suatu kebanggaan bagi KPU Kota surabaya bapak ibu peserta dapat hadir dan berpartisipasi dalam kegiatan yang akan kamilakukan,” jelasnya. Agus Turcham juga meminta PPK dan peserta dalam melaksanakan kegiatannya tetap menjaga keamanan dan kebersihan lokasi mural dengan dibantu PPK. Selain itu Agus Turcham juga meminta selama kegiatan lomba para peserta juga tetap mematuhi aturan protokol kesehatan Covid-19. Pasca sambutan, TM kemudian dilanjutkan dengan pengarahan lomba dari Ketua Dewan Juri Wahyu Widodo. Wahyu menyebut melalui karya mural tingkat partisipasi masyarakat Surabaya dalam Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Surabaya dapat meningkat. “Kami dan KPU Kota Surabaya percaya teman-teman seniman nanti akan punya andil yang sangat besar lewat karya-karya anda nanti yang akan dapat langsung dilihat oleh orang yang lalu lalang di jalan dan diharapkan karya anda nanti bisa mengedukasi mereka dan membuat publik tergerak untuk ikut memilih,” jelasnya. Wahyu lantas menyebut masalah teknis pelaksanaan bagi peserta. Seperti wajib mematuhi protokol kesehatan selama kegiatan lomba, tidak membuat kerumunan, membawa perlengkapan dan peralatan sendiri, peserta wajib membawa konsumsi sendiri, wajib menjaga kebersihan lokasi, karya peserta wajib mematuhi tema yang telah ditentukan, dan kriteria penilaian Adapun empat tema yang ditetapkan. yakni ‘Ayo memilih Wali Kota Surabaya’, ‘Kampanye cerdas jauhi sara’, ‘Pemilih sehat taat protokol kesehatan, dan terakhir ‘Tolak politik uang’. Untuk diketahui, pelaksanaan lomba mural akan dimulai pada hari Sabtu tanggal 3 Oktober tahun 2020 di tujuh lokasi. Yakni di Kecamatan Rungkut, Lakarsantri, Asemrowo, Sawahan, Gunung Anyar, Krembangan, dan Jambangan. (trisna/hupmas)

KPU SURABAYA SERAHKAN SERTIFIKAT PEMANTAU PILWALI KE LIRA

Hupmas, SURABAYA – Jumat (02/10/2020) KPU Kota Surabaya menyerahkan sertifikat akreditasi pemantau Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Surabaya tahun 2020. Kali ini KPU Kota Surabaya menyerahkan sertifikat pemantau kepada Lumbung Informasi Rakyat (LIRA). Penyerahan sertifikat pemantau dilakukan di Kantor KPU Kota Surabaya Jalan Adityawarman nomor 87 Surabaya. Diserahkan oleh Kasubag Teknis Pemilu dan Hupmas KPU Kota Surabaya Endang Sri Arti Rahayu. Sebagai penerima sertifikat dari LIRA adalah A. Harrits.Ia menyampaikan terima kasih kepada KPU Kota Surabaya yang telah mengakreditasi LIRA sebagai lembaga pemantau dalam Pemilihan Wali Kota Surabaya dan Wali Kota Surabaya Tahun 2020. “Kami mengucapkan terima kasih kepada KPU Surabaya yang telah mengakreditasi LIRA sebagai salah satu pemantau pemilihan,” jelasnya. Selain menyerahkan sertifikat, KPU Kota Surabaya juga menyerahkan Id card pemantau pemilu dan sistematika laporan pemantauan pemilihan. (trisna/hupmas)

BERSAMA PPK, KPU SURABAYA GELAR TECHNICAL MEETING LOMBA MURAL

Hupmas, SURABAYA – Rabu (30/09/2020) KPU Kota Surabaya mengadakan Technical Meeting Lomba Mural Dalam Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Surabaya Tahun 2020. Acara ini dihadiri oleh Komisioner Komisioner KPU Kota Surabaya Divisi Teknis Penyelenggaraan Soeprayitno, Komisioner KPU Kota Surabaya Divisi Hukum Dan Pengawasan Agus Turcham, Ketua Dewan Juri Lomba Mural Wahyu Widodo, dan 7 (tujuh) ketua PPK yang daerahnya menjadi spot lomba mural. Yakni PPK Rungkut, Lakarsantri, Asemrowo, Sawahan, Gunung Anyar, Krembangan, dan Jambangan. Acara dibuka oleh Komisioner KPU Kota Surabaya Divisi Teknis Penyelenggaraan Soeprayitno. Dalam sambutannya, ia mengingingkan dengan adanya lomba mural ini membuat masyarakat semakin tahu tentang adanya Pemilihan Serentak Lanjutan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Surabaya tahun 2020. “Melihat materi/konten mural yang bapak/ibu hadirkan nantinya itu akhirnya masyarakat terdorong untuk menggunakan hak pilihnya. selain itu juga bisa menyampaikan lebih lanjut pertama ke keluarganya, kemudian ke lingkungan sekitar, dan kemudian ke teman sekampung,” jelasnya. Untuk diketahui, dalam lomba mural kali ini akan diikuti 69 peserta, yang akan membuat gambar mural di berbagai titik di wilayah Surabaya yang disediakan oleh panitia lomba. (trisna/hupmas)

MELALUI RAPAT, KPU SURABAYA TINGKATKAN KAPASITAS PPK DIVISI HUKUM DAN PENGAWASAN

Hupmas, SURABAYA – Rabu (30/09/2020) KPU Kota Surabaya menggelar Sidang Rapat Peningkatan Kapasitas PPK Divisi Hukum dan Pengawasan Dalam Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Surabaya tahun 2020. Bertempat di Graha Swara Lantai 3 Kantor KPU Kota Surabaya Jalan Adityawarman No. 87 Surabaya, sidang rapat dihadiri 31 PPK Divisi Hukum dan Pengawasan se-Surabaya. Sebagai pemateri dalam kegiatan ini adalah Komisioner KPU Kota Surabaya Divisi Hukum dan Pengawasan Agus Turcham. Dalam paparannya, Agus Turcham menginginkan PPK Divisi Hukum dan Pengawasan perlu menjadi pengawal baik bagi sesama PPK maupun PPS guna mengingatkan tentang pentingnya mematuhi aturan protokol kesehatan. “Terkait dengan keberadaan tahapan yang berjalan new normal ini divisi hukum harus responsif terhadap persoalan pelaksanaan baik semua tahapan itu nantinya sesuai dengan protokol kesehatan terkhusus kepada penyelenggara yang ada di tingkat bawah,” jelasnya. Agus Turcham berharap dengan digelarnya kegiatan ini menjadi jalan pembuka bagi PPK divisi hukum agar turut serta mensosialisasikan tentang protokol kesehatan pencegahan dan penyebaran Covid-19. (trisna/hupmas)